Autobiography

Pada tanggal 7 Oktober 1989, lahirlah seorang bayi yang bernama Mita Oktawiranti. Nama tersebut mempunyai arti Mita adalah gabungan dari nama orang tuanya, dan Okta adalah Oktober  yang menandakan bahwa dia lahir pada bulan Oktober, dan Wiranti adalah prajurit wanita karena saat dia dilahirkan ayahnya sedang bertugas untuk negara Republik Indonesia di Semarang. Dia merupakan anak kedua dari dua bersaudara. Saat duduk di bangku taman kanak-kanak Mutiara, dia hanya melewati masa taman kanak-kanak nol kecil seminggu, karena ia sudah dianggap harus menduduki taman kanak-kanak nol besar dengan kemampuan sudah bisa membaca saat itu. Saat umur 6 tahun, ia menduduki bangku Sekolah Dasar. Ketika sekolah dasar tepatnya sampai kelas 4 SD, ia selalu mendapatkan peringkat 3 besar. Namun, setelah kelas 5 dan 6 prestasi sedikit menurun sampai pada saatnya EBTANAS ia mendapatkan nem yang kurang memuaskan sehingga tidak bisa mendapatkan sekolah menengah pertama (SMP) yang diinginkan. Karena itulah, dia berjanji untuk meraih prestasinya kembali saat duduk di SMPN 8 Depok. Dan itupun terbukti dari prestasi yang diraih saat duduk di bangku SMP. Dia kembali meraih peringkat 3 besar saat kelas1.

Ketika umur 13 tahun tepatnya tanggal 11 Agustus 2002 tepatnya kelas 2 SMP, ibunya meninggal karena sakit. Itu merupakan cobaan terberat. Awalnya dia adalah anak yang manja kepada ibunya dan kini dia harus hidup tanpa seorang ibu diumurnya yang masih sangat membutuhkan seorang ibu. Dia harus berperan menjadi seorang anak dan seorang ibu saat itu. Dan ia pun kembali mengalami penurunan prestasi. Namun, kesdihan tidak boleh berlarut-larut dia kembali memperbaiki prestasinya saat kelas 3 dan bisa mencapai target SMA yang diinginkan. 

Saat SMA, dia merasakan begitu beratnya menjadi wanita yang beranjak dewasa tanpa seorang ibu namun dengan usaha dan doanya dia bisa melalui hari-harinya dan tumbuh menjadi wanita dewasa yang kuat. Sekarang, dia duduk di bangku kuliah semester 6 di salah satu Universitas swasta yang berbasis Iiformasi dan teknologi yaitu Universitas Gunadarma. Kegiatannya tidak hanya kuliah dan menjaga rumah tetapi kegiatannya bertambah satu yaitu menjaga dan mengajar di salah satu lab kampusnya. Karena selain menambah pengalaman, menambah ilmu, menambah teman, juga bisa membeli keperluannya sendiri dari penghasilannya tersebut. Dan inilah sepenggal kisah dan pengalaman hidup dari penulis blog ini.